-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Bupati, Temuramah dengan Wartawan se Pasaman Barat

Kamis, 08 Mei 2025 | Kamis, Mei 08, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-05-08T10:29:00Z
iklan

Bupati temuramah dengan wartawan 

 



Pasaman Barat, smartsumbar.com, - Bupati Pasaman Barat, Yulianto, Rabu (7/5) malam, temu ramah bersama wartawan berbagai media cetak, elektronik dan media online se Pasaman Barat di rumah dinas bupati, Simpang Empat.


Temuramah Bupati dengan Wartawan se Pasaman Barat, dipandu Kepala Dinas Kominfo (Komunikasi dan Informasi, dihadiri Plh Sekretaris Daerah, Doddy San Ismail, Kepala Badan Kesbangpol, Yosnar Difa bersama Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan.


Bupati Yulianto, katakan, peran media massa, sebagai jembatan komunikasi antara pemerintah dan masyarakat hingga tingkat jorong dan dusun di Pasaman Barat , penting dan sinergitas antara pemerintah daerah bersama insan pers harus diperkuat.


Pertemuan ini, ulasnya lagi, bertujuan untuk mendengar langsung atas masukan, saran dari wartawan. Pemerintah sangat memerlukan informasi dari lapangan, agar kebijakan yang diambil tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.


Seiring pentingnya peran wartawan dalam pembangunan daerah, khususnya dalam hal penyebarluasan informasi dan data ke tengah masyarakat, pihaknya.melalui Dinas Kominfo mengajak insan pers terus bersinergi dengan pemerintah daerah .


“Kita harus terus bergandengan tangan untuk membangun Pasaman Barat ke arah yang lebih baik, meskipun tantangan anggaran sedang kita hadapi bersama,” ajak Yulianto.


Dalam sesi diskusi, sejumlah isu strategis dibahas, mulai dari penanganan bantuan untuk korban gempa dengan kerusakan ringan, persoalan BPJS nonaktif, tunjangan kinerja daerah (TKD), hingga implementasi visi misi kepala daerah. Tidak hanya itu, isu hukum seperti pencurian sawit dan wacana perlindungan BPJS Ketenagakerjaan bagi jurnalis juga turut menjadi sorotan.


Menjawab hal tersebut, Bupati menyampaikan bahwa meskipun keterbatasan anggaran menjadi tantangan, pihaknya tetap berupaya menjalin komunikasi intensif dengan Pemerintah Provinsi dan Pusat.


“Langkah-langkah strategis telah kami tempuh, seperti koordinasi ke gubernur, sinergi dengan DPRD Provinsi, dan pendekatan kepada kementerian terkait untuk penanganan BPJS serta kebutuhan pasca-bencana. Kami ingin tetap hadir dan menjawab kebutuhan masyarakat,” tegasnya.


Bupati juga mengungkapkan sejumlah target program prioritas yang akan dicapai, di antaranya pelayanan kesehatan di daerah terpencil bekerja sama dengan IDI, optimalisasi lahan tidur seluas 500 hektar untuk budidaya padi, percepatan pembentukan Mal Pelayanan Publik (MPP) berbasis digital, dan pembangunan Sekolah Rakyat.


“Dengan kondisi anggaran saat ini, kami akan mengoptimalkan penerimaan daerah, seperti pajak rumah makan, pajak kendaraan, dan pajak galian C, khususnya dari perusahaan perkebunan. Revitalisasi PJU dan balik nama kendaraan non-BA juga menjadi bagian dari strategi peningkatan PAD,” paparnya.


Sementara itu, Pj. Sekda Pasbar drh. Dodi San Ismail menambahkan bahwa Pasbar masih menghadapi defisit anggaran yang cukup besar, bahkan setelah dilakukan exit meeting bersama KPK.


“Pasbar termasuk daerah dengan defisit terbesar pada periode 2018–2024. Namun, kita tetap optimis. Beberapa program strategis seperti pendidikan gratis dari SD hingga SMA sedang dijajaki dengan pemerintah pusat, dengan syarat data dan dokumen terpenuhi. Termasuk program ketahanan pangan sebagai solusi di tengah efisiensi anggaran,” jelasnya.(gmz)

iklan

klan ukuran 250px x 250px

×
Berita Terbaru Update