 |
| Kunjungan Tim data informasi Pendis Kanwil di Pasaman Barat |
Pasaman Barat, smartsumbar.com, - Tim Data dan Informasi Kanwil Kementerian Agama Sumatera Barat, Rabu (27/8) berkunjung ke Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat. Rombongan dipimpin Ketua Tim DI Pendis Kanwil, dipimpin Efrian diterima Kepala Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, Rali Tasman, Kasi Pendidikan Madrasah (Penmad), Hilaluddin, bersama tim terkait.
Efrian, menyampaikan, agar setiap kegiatan atau program yang dilaksanakan tercatat secara bebas dan sesuai aturannya, dibutuhkan ada dan tersedianya data yang akurat, lengkap juga rinci, sesuai alur data yang dibutuhkan.
Di lingkungan Ditjen, jelas Efrian, saat ini data dan informasi yang dibutuhkan berkaitan dengan pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) dan Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) tahun 2025.
Data ANBK, kata Ketua Tim itu, berkaitan dengan nama peserta didik per satuan pendidikan, kelengkapan sarana dan prasarana yang dibutuhkan, begitu juga dengan kebutuhan dokumentasi yang dibutuhkan, seperti perangkat komputer dan ketersediaan WiFi.
Beberapa waktu terakhir, kata Efrian, setiap madrasah tingkat Aliyah, termasuk di Pasaman Barat, telah melakukan sosialisasi pelaksanaan ANBK kepada peserta didiknya. Melalui kegiatan itu, secara otomatis membantu setiap siswa bisa, lancar serta mampu memainkan fasilitas elektronik yang ada.
Berkaitan dengan pelaksanaan ANBK, kata Efrian, tentu dibutuhkan jumlah peserta per madrasah, selanjutnya direkap menjadi data kabupaten. Madrasah A misalnya, peserta didik yang akan mengikuti ANBK 50 orang, sarana atau fasilitas yang ada dan kondisinya memadai sama atau kurang dari jumlah peserta.
Pada pelaksanaan OMI (Olimpiade Madrasah Indonesia) tahun 2025. Data dan informasi yang dibutuhkan berkaitan dengan jumlah peserta, cabang atau bidang studi yang diikuti pada setiap madrasah, sesuai satuan pendidikan yang ada.
Untuk detail data peserta, pihak madrasah harus melakukan input dan verifikasi data melalui sistem Dapodik atau Elektronik Manajemen dan Informasi System (Emis) melalui operator yang bersangkutan.
Kepala Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, Rali Tasman, didampingi Kasi Pendidikan Madrasah (Penmad), Hilaluddin, sampaikan, di jajaran Pendis, apakah Penmad atau Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan Islam (Pakis) harus ada bank data.
Sehingga, ulas Rali Tasman, siapapun yang membutuhkan data, maka tim yang ada bisa mengeluarkan atau menyerahkan data dimaksud dengan cepat dan tepat.
Bank data di lingkungan Pendis, ingat Rali Tasman, berkaitan dengan data siswa per madrasah, sesuai periodesasi yang ada, jumlah rombongan belajar, jumlah siswa secara umum, data alumni par madrasah, jumlah pendidik dan tenaga non kependidikan.
Khusus OMI, yang saat ini masih dalam tahap perifikssi data peserta, asal madrasah, dan mata ipelajaran yang diikuti. Data dimaksud, termasuk per satuan pendidikan, seperti Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA), tambah Rali Tasman, mengakhiri. (gmz)
