Kepala Kantor, diwakili Plt. Kasi Penmad, Buka Porsema se KKM MTsN 6 Pasaman Barat di MTs Zamiga Parit |
Pasaman Barat, smartsumbar.com –
Kepala Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, diwakili Plt. Kasi Penmad
(Pendidikan Madrasah), Bakrizal, Kamis, 27 Januari 2022, meeresmikan
dilaksanakannya Porsema (Pekan Olahraga dan Seni Madrasah) ke-10, diikuti 12
madrasah se Kelompok Kerja Madrasah (KKM) MTsN 6 Pasaman Barat.
Pembukaan Porsema X se KKM
Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 6 Pasaman Barat di komplek MTs Pondok Pesantren
(Ponpes) Zamiga Parit, Kecamatan Parit Koto Balingka, dihadiri Camat setempat,
Bahrul Ilmi, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA), Syahril, walinagari bersama
perangkatnya, kepala MTsN 6 Pasaman Barat, Arispan.
Porsema yang menampilkan tiga
cabang olahraga, yaitu volleyball, tenis meja dan badminton, tiga jenis lomba
berupa qasidah rebana, tilawah, dan lomba pidato dalam tiga bahasan, jelas
Ketua Pelaksana, Irti Zamin, sekaligus kepala MTs Ponpes Zamiga, dan Kaur Tata
Usaha MTsN 6 Pasaman Barat, Sukmayenti, pada kesempatan itu.
Dijelaskan Irti Zamin, karena
MTsN 6 Pasaman Barat di Simpang Air Balam, memiliki 11 madrasah swasta yang
ber-KKM, maka Porsema selama dua hari itu diikuti utusan dari 12 lembaga
pendidikan tingkat MTs. Di antaranya, MTs Zamiga sebagai tuan rumah, MTsS
Simpang, MTs Muhammadiyah Silaping, MTs Islamiyah Batahan, MTs Silayang, dan
sebagainya.
Kepala Kantor Kementerian Agama
Pasaman Barat, diwakili Bakrizal, menyampaikan, Porsema bukanlah sebagai ajang
pertandingan atau lomba dalam berbagai jenis kegiatan yang ditampilkan. Pekan olahraga
dan seni, untuk kalangan KKM MTsN 6 Pasaman Barat merupakan kegiatan ke-10,
juga ajang mencari bakat dan minat di kalangan peserta didik.
Di kalangan Kementerian Agama,
mulai tingkat kabupaten/kota, provinsi hingga ke tingkat nasional, selalu
melaksanakan sejumlah kegiatan, semuanya berupa pertandingan olahraga, dan aneka
lomba seni. Di kalangan madrasah, dikenal dengan Kompetensi Sain Madrasah
(KSM), kemah pramuka, dan sebagainya.
Di kalangan pondok pesantren,
ulas Bakrizal, ajang kompetensi santri dinamakan dengan Porsadin (Pekan
Olahraga dan Seni Diniyah), aneka kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka hari
santri. Untuk siswa yang menekuni bidang studi Pendidikan Agama Islam (PAI),
yaitu para siswa lembaga pendidikan umum, mulai tingkat SD, SMP, dan SMA/SMK,
momen pertandingan dan seninya dinamakan dengan Pentas Pais.
Porsema yang dilaksanakan se
wilauah kerja KKM MTsN 6 Pasaman Barat di komplek MTs Ponpes Zamiga Parit,
adalah langkah yang tepat, untuk mempersiapkan atlet atau peserta berbakat di
berbagai cabang. Sehingga setiap ada momen, tingkat kecamatan, kabupaten,
provinsi hingga ke tingkat nasional, orang-orang yang menjadi utusannya telah
ada.
Tidak kalah pentingnya, tambah
Bakrizal, Porsema yang dilaksanakan selama dua hari dan diikuti 12 utusan
tingkat MTs se wilayah kerja KKM MTsN 6 Pasaman Barat, juga sebagai ajang
silaturrahmi antar sesama. Apakah di kalangan antar siswa, maupun antar kepala madrasah
bersama majelsi gurunya. (gmz)