 |
| Pembinaan Remaja di MAN 4 Pasaman Bara |
Pasaman Barat, smartsumbar.com - Dua kepala Kantor Urusan Agama (KUA) di Pasaman Barat, manjadi fasilitator pada pembinaan remaja usia sekolah di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 4 Pasaman Barat di Kajai, Nagari Kajai, Kecamatan Talamau, Rabu (16/6) siang.
Dua kepala KUA itu adalah, Zuarman, kepala KUA kecamatan Lembah Melintang, bersama Sayrial, Kepala KUA Kecamatan Luhak Nan Duo. Kedua kantor urusan agama pada kecamatan berbeda itu, berada dalam wilayah Kabupaten Pasaman Barat.
Di Pasaman Barat, terdapat 11 kecamatan, yaitu Kecamatan Kinali, Luhak Nan Duo, Sasak Ranah Pesisir, Talamau, Paraman, Gunung Tuleh, Sungai Aur, Lembah Melintang, Parit Koto Balingka, Sungai Berkemas, dan Kecantikan Ranah Bantahan.
Kepala KUA Kecamatan Talamau, Zuarman, menyampaikan, ilmu pengetahuan, wawasan dan cakrawala berpikir setiap anak bangsa, termasuk para peserta didik, terutama tingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA), seperti siswa SMA, SMK dan Madrasah Aliyah (MA), bukan lagi hal baru atau tabu untuk dibicarakan.
Pengetahuan kesehatan dan reproduksi bagi para remaja, termasuk siswa sekolah (madrasah) lanjutan patut, malah harus diberikan. "Kita menyadari pergaulan bebas yang terjadi, malah sebagai pelaku atau korbannya adalah para remaja. Mereka yang berusia remaja dimaksud adalah para peserta didik tingkat sekolah atau madrasah tingkat menengah atas.
KUA, sebagai lembaga Kementerian Agama, yang salah satu tugas dari fungsinya adalah, mengucapkan hingga menyelesaikan urusan perkawinan. Dilain pihak menyelesaikan urusan rujuk bagi pasangan yang bercerai sebelumnya, sesuai ketentuan dan aturan yang berlaku.
Kepala MAN 4 Pasaman Barat, Harmen Hariyanto, menyampaikan, di era global dan pergaulan bebas, seperti saat ini, tentu perlu, dibutuhkan, dan diharuskan setiap generasi penerus menerima ilmu dan pengetahuan terkait. Sehingga para siswa bisa memahami, sekaligus membentengi diri mereka terhadap hal-hal yang tidak diinginkan.
Program yang digagas pemerintah, melalui Kementerian Agama yang diteruskan hingga ke tingkat kecamatan, termasuk nagari dan Jorong di Sumatera Barat. Kemitraan antara Kementerian Agama bersama pihak terkait, seperti Dinas Kesehatan, Lembaga yang menangani bidang keluarga berencana, pihak kepolisian dan instansi terkait lainnya, patut dilestarikan, kata Harmen Hariyanto lagi menambahkan. (gz/irz)
