-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Tujuh Kepala dan Guru Madrasah Negeri, Calon Pengawas Madrasah

Senin, 17 Oktober 2022 | Senin, Oktober 17, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-10-20T13:35:03Z
iklan

Inilah Kepala dan Guru Madrasah Negeri, Ikuti Calon Pengawa


Pasaman Barat, bundaran4news.com - Tujuh kepala bersama guru madrasah negeri di Pasaman Barat, mulai Minggu hingga Sabtu , 16-22 Oktober 2022 depan, ikuti pelatihan calon pengawas madrasah angkatan 3 dan 4 tahun 2022 se Sumatera Barat, di Hotel Mercure Padang.


Ketujuh kepala bersama guru madrasah negeri itu adalah, Kepala Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 4 Pasaman Barat di Kajai, Kecamatan Talamau, Harmen Hariyanto, Kepala MAN 5 Pasaman Barat di Bandarejo Simpang Empat, Yelliza Gusti, Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 2 Pasaman Barat di Ujung Gading, Kecamatan Lembah Melintang, Jonaidi, guru MAN 5 Pasaman Barat, Mahyudin, gutu MTsN 2 Pasaman Barat, Khoiroh, dan dua orang pendidik lainnya dari MTsN 3 Pasaman Barat, Langgam Kecamatan Kinali.


Kepala Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, Muhammad Nur, di ruang kerjanya, Simpang Empat, Senin sore tadi menyampaikan, pelatihan bagi calon pengawas madrasah dari Pasaman Barat dan mulai Minggu kemarin, mengikuti pelatihan di Padang, merupakan kesempatan berharga bagi tujuh orang kepala bersama guru PNS (Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang bertugas di Pasaman Barat.


Secara teknis, terangnya, pelatihan calon pengawas dalam dua angkatan selama enam hari ini, dilaksanakan Direktorat Pendidikan Islam (Pendis) yang bekerjasama dengan Pusat Pendidikan dan Pelatihan Keagamaan Kemenag RI, yang lokasi pelatihannya digelar di Hotel Mercure Kota Padang.


Kegiatan ini, jelas kepala kantor lagi, bertujuan untuk, Pertama. Memberi kesempatan kepada masing-masing peserta untuk mempresentasikan laporan kegiatan hasil In Service Trainning (IST) I dalam kegiatan On Job Training (IJT), Kedua. Menilai kemampuan peserta menyampaikan presentasi kegiatan dan menyusun laporan kegiatan.



"Calon pengawas bisa mendapatkan pengalaman nyata terkait pengelolaan madrasah unggul di Indonesia. Dari kegiatan ini diharapkan masing-masing peserta bisa melaporkan implementasi hasil-hasil pelatihan dalam kegiatan On Job Trainning (OJT) di tempat kerjasama masing-masing,” kata Muhammad Nur, menambahkan..


Kepala MAN 5 Pasaman Barat, Yelliza Gusti, melalui telepon selularnya, dari Padang, menyampaikan, kegiatan berlangsung selama enam hari ini, adalah sarana mengkategorikan potensi dan kompetensi setiap kepala bersama guru, sebagai calon pengawas madrasah, khususnya di Pasaman Barat. (gmz)

iklan
×
Berita Terbaru Update