 |
| Pengeroyok Dua Pelajar SMP Diamankan Aparatur Kepolisian |
Pasaman Barat, smartsumbar.com, - Tim Polres Pasaman Barat, sekitar pukul 22.30 Wib, Jumat (6/6) amankan ketua bersama anggota Geng perusak, pembakar sepeda motor sekaligus pengeroyok dua pelajar SMP di lapangan MTQ Pasaman Barat, komplek pertanian Padangtujuh, beberapa waktu lalu.
Seperti diberitakan hari Jumat, 6 Juni 2025 kemarin, dua pelajar SMP yang lagi nongkrong di lapangan Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) Pasaman Barat, sekitar pukul 23.30 Wib, didatangi segembolan geng bersenjata tajam.
Saat itu, kedua peserta didik SMP diperas dan dipukuli. Naasnya lagi, sepeda motor yang dibawa dua pelajar itu, dirusak sekaligus dibakar komplotan bersenjata tajam. Setelah dua pelajar SMP itu dipukuli dan sepeda motor dibakar, gerombolan Geng itu meninggalkan lokasi secara bersama.
Kapolres Pasaman Barat, Agung Tribawanto, melalui Kapolsek Pasaman, Zulfikar, Sabtu (7/6) menjelaskan, penangkapan ketua dan sejumlah anggota Geng bersenjata tajam ditangkap, merupakan tindak lanjut dan respon cepat, tim gabungan dari Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim), Sat Intel, dan Polsek Pasaman, Polres Pasaman Barat atas aksi aniaya dan pengeroyokan yang mereka lakukan terhadap dua pelajar SMP di lapangan MTQ Pasaman Barat, Kamis malam lalu.
Akhirnya sekitar pukul 22.30 Wib, Jumat (6/6) malam, 13 orang diduga sebagai pelaku pengerusakan sepeda motor dan pengeroyokan terhadap dua pelajar tingkat SMP berhasil diamankan petugas," ujar Kapolres Pasaman Barat, Agung Tribawanto, Sabtu (7/6).
Berbekal dari video yang beredar di sosial media dan berdasarkan hasil penyelidikan dengan keterangan kedua korban bersama para saksi, tim Operasional Polsek Pasaman dipimpin, Kasat Reskrim Polres Pasaman Barat, Habib Fuad Alhafsi, dan Kapolsek, Zulfikar, langsung bergerak mencari keberadaan para pelaku.
Berdasarkan informasi yang diperoleh petugas, bahwa geng diberi nama Matador21Pasbar dan sering berkumpul di kawasan Jambak, Jalur IV Nagari Jambak Selatan, Kecamatan Luhak Nan Duo, Pasaman Barat.
"Sebanyak 13 remaja yang diduga terlibat dalam pengerusakan sepeda motor dan pengeroyokan dua pelajar SMP berhasil diamankan petugas di dua tempat berbeda yaitu Jalur IV Nagari Jambak Selatan, Kecamatan Luhak Nan Duo, dan di Jorong Rambah Nagari IV Koto, Kecamatan Kinali", katanya.
Ke-13 remaja itu adalah, berinisial ZM (15), FZ (20), NA (18), FA (13), RR (15), AS (16), AF (10), RF (19), KA (14), JF (18), RR (16), MR (15), NF (17), ZK (15), EK (16) dan AN (17). Masing-masingnya berdomisili di Nagari Jambak Kecamatan Luhak Nan Duo dan Rambah Nagari IV Koto Kecamatan Kinali, dan beberapa diantaranya berstatus pelajar, ungkapnya.
Dari introgasi yang dilakukan, dua remaja di antaranya berinisial ZK (15), FZ (20), terbukti ikut serta dalam melakukan aksi pengeroyokan terhadap dua pelajar SMP dan pengerusakan sepeda motor di Komplek Pertanian Padang Tujuh Nagari Aua Kuniang, Kecamatan Pasaman pada Kamis malam lalu
"Sedangkan tiga remaja lainnya berinisial FZ (20), EK (16), dan RR (15), juga ikut melakukan penganiayaan di Tempat Kejadian Perkara (TKP) Jorong Kapundung Nagari Kinali, Kecamatan Kinali, yang terjadi pada hari Selasa (27/5) lalu", jelasnya.
Saat ini, jelas Zulfikar, belasan remaja dan diduga pelaku sebagian besar masih berstatus pelajar dan di bawah umur, selanjutnya akan dilakukan proses pemeriksaan lebih lanjut oleh Penyidik dari Unit Tipidum Sat Reskrim Polres Pasaman Barat," pungkasnya. (gmz)
