-->

Notification

×

Iklan

Iklan

JCH Kecamatan Pasaman dan Gunung Tuleh, Manasik Terpadu

Sabtu, 21 Mei 2022 | Sabtu, Mei 21, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-05-21T13:50:03Z
iklan

JCH Kecamatan Pasaman dan Gunung Tuleh, Manasik Terpadu


Pasaman Barat, smartsumbar.com - Limapoluh orang Jemaah Calon Haji (JCH) dari dua kecamatan di Pasaman Barat, Sabtu, 21 Mei 2022 ikuti bimbingan manasik haji terpadu di halaman Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, dan Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Pasaman. Kedua lokasi itu berada di Simpang Empat.


Manasik terpadu dengan memadukan ilmu teori dan praktik itu dipandu Kasubbag Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, Sufrinas, dan Kasi PHU (Penyelenggaraan Haji dan Umrah), Suharjo, dibantu pihak panitia. Usai mendengarkan ilmu teori dari dua orang pemandu, kegiatan dilanjutkan dengan ilmu praktik.


Kasubbag Tata Usaha, Sufrinas, menjelaskan, idealnya dalam bimbingan manasik haji terpadu saat ini dilengkapi dengan alat peraga, khususnya pakaian ihram. Hal ini, berkaitan dengan kondisi pemberangkatan jamaah calon haji Pasaman Barat yang tergabung dalam gelombang satu.


Pada pemberangkatan jemaah gelombang satu ini, ulas Sufrinas, proses perjalanan atau kegiatan yang lebih banyak dilakukan adalah ibadah umroh. Sebab, kegiatan perhajian saat ini adalah haji tamattuk. Artinya waktu dan kesempatan melakukan ibadah umroh lebih dahulu, dan porsinya lebih banyak.


Seiring hal itu, tambah Sufrinas, setiap kegiatan manasik haji dilaksanakan saat ini, maka ilmu praktik harus lebih banyak dari maksimal dari pengetahuan teori. Jika perjalanan ibadah haji yang dilaksanakan berada dalam gelombang dua, tentu kesempatan dan waktu melaksanakan ibadah haji yang lebih banyak.


Kepala Kantor, diwakili Kasi PHU, Suharjo, menyampaikan, dari pengalaman beberapa tahun sebelumnya, paling tidak ada beberapa hal harus menjadi perhatian dan ditindaklanjuti setiap jemaah. Di antaranya kurangnya komunikasi dan informasi antar sesama, masih ada di antara jemaah tidak mau diajak untuk bersama, masih ada sikap acuh dan cuek di kelangan sesama, masih ada sikap ingin menang sendiri, dan sebagainya.


Selain selalu berdoa seraya memohon kepada Yang Maha Kuasa, agar selama jemaah berada di tanah suci, dengan menyelenggarakan serangkaian ibadah haji, prosesnya berjalan lancar dan sukses. Sehingga predikat haji mabrur bisa dibawa pulang dan diaplikasikan dalam setiap rutinitas yang bersangkutan.


Kepala KUA Kecamatan Pasaman, diwakili Herman Yuneldi, menjelaskan, manasik haji terpadu kali ini diikuti jemaah calon haji dari Kecamatan Pasaman, dan Gunung Tuleh. Sebelumnya, mereka telah mengambil paket tas haji di ruangan Seksi PHU Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, Simpang Empat. (gz/irz)

iklan
×
Berita Terbaru Update