-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Hingga Saat Ini, CJH Pasaman Barat yang Batal 83 Orang

Rabu, 09 Februari 2022 | Rabu, Februari 09, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-02-09T08:14:12Z
iklan

Kasi PHU, Suharjo

 

Pasaman Barat, smartsumbar.com – Berdasarkan rekap data haji di Sistem Koputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, calon jemaah haji (CJH) dari daerah itu dinyatakan batal hingga minggu pertama Februari 2022 mencapai 83 orang, dan CJH yang berangkat mellaui pelimpahan porsi 30 orang.

Dari sejumlah CJH yang membatalkan diri itu, sebanyak 41 orang untuk masa pemberakatan tahun 2020, dan 42 orang di tahun 2021. Sementara, CJH yang mengikuti proses pelimpahan porsi atas wafatnya anggota keluarga mereka di dua tahun dimaksud mencapai 30 orang, kata Kepala Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, diwakili Kasi PHU, Suharjo di Simpang Empat, Rabu (9/2).

Dijelaskan Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat lagi, pembatalan pemberangkatan CJH dari 11 kecamatan atau 19 kenagarian se Pasaman Barat dimaksud, disebabkan oleh dua hal. Factor pertama, karena yang bersangkutan meningaldunia, dan akibat mundur atau megundurkan diri.

Berdasarkan keputusan pemerintah Kerajaan Arab Saudi, ditindaklanjuti pemeritah Republik Indonesia, dan surat kepala Kanwil Kementerian Agama Sumatera Barat, pembatalan pemberangkatan CJH, khusus asal Indonesia terjadi di dua tahun terakhir, yaitu 2020 dan 2021. Hal itu, sekaitan dengan penyebaran virus corona yang belahan dunia.

Melihat terjadinya pembatalan pemberangkauan ke tanah suci di dua tahun dimaksud, ulanya, ternyata kondisi menjadikan alasan bagi sebagian CJH untuk membatalkan pemberangkatan, selanjutnya menarik kembali uang setoran awal, melalui Bank Penerima Setoran Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPS BPIH) asal masing-masing.

Kendari demikian, jelas Suharjo, dari sekian jumlah CJH yang menyatakan batal akibat meninggaldunia, sebanyak 30 orang di antaranya nomor porsi pemberangkatan CJH yang batal akibat meninggaldunia dimaksud, digantikan anggota keluarga yang lain, selanjutnya siap berangkat melaksanakan perjalanan ibadah haji ke tanah suci

Menyinggung apakah ada kemungkinan pemberangkatan CJH Indoensia, termasuk dari Pasaman Barat, melaksanakan ibadah haji ke tanah suci di tahun 2022, Suharjo menjelaskan, Insya Allah seluruh CJH tertunda atau batal di dua tahun dimaksud, akan diberangkatkan di tahun ini, malah kegiatan ibadah umrah telah dimulai di awal tahun ini

Kendati demikian, tambah Suharjo, bagaimana teknis pemberangkatan CJH dari Indonesia ke tanah suci, pihaknya masih menunggu informasi lebih lanjutan dari pemerintah pusat, melalui Menteri Agama RI, selanjutnya ditindaklanjuti surat dari kepala Kanwil Kementerian Agama, untuk wilayah Sumatera Barat. (gmz)

iklan
×
Berita Terbaru Update